Indonesia kaya akan tanaman yang mempunyai khasiat dalam mengobati beberapa penyakit yang sering kita alami. Oleh sebab itu, tidak ada salahnya jika anda memanfaatkan pekarangan rumah untuk menanam tanaman obatm agar ketika anda mengalami keluhan penyakit sewaktu-waktu, tanaman tersebut bisa anda manfaatkan untuk membantu meredakannya. Ada 300 lebih tanaman obat yang telah terstangarisasi, mempunyai kemampuan dalam mengobati berbagai penyakit. Tanaman-tanaman tersebut dapat memberikan manfaat bagi orang yang mengonsumsinya, mulai dari meregakan penyakit hingga menyembuhkannya. Beberapa keluhan penyakit seperti batuk, filek, masuk angin hingga gangguan pencernaan bisa diredakan dengan bantuan tanaman obat tersebut.
Beberapa jenis tumbuhan yang biasa di jumpai di alam terbuka yang dapat di manfaatkan sebagai obat, diantaranya adalah :
Kegunaan :
- Muntah Darah.
Caranya herba segar ditumbuk, kemudian diberi air kurang lebih 1 gelas, dicampur dengan gula merah secukupnya kemudian di tim dan saring. Setelah dingin baru diminum.
- Batuk, Flu/Influensa.
Herba di godok kemudian airnya diperas lalu diminum.
- Digigit Ular atau Serangga.
Herba segar ditumbuk sampai lumat, kemudian dibubuhkan ditempat yang tersengat atau tempat yang sakit.
2. Asam (Tamarindus Indica L).
Kegunaan :
- Bisul.
Biji Asam ditumbuk hingga halus, diberi sedikit air garam, di pakai menurap bisul, lalu dibalutkan dan diganti 2 kali sehari.
- Sariawan.
Air Asam di pakai untuk berkumur-kumur,
- Demam.
Daun Asam ditumbuk kemudian perasan airnya di minum.
- Rematik/Bengkak terpukul.
Daum Asam yang muda dan rimpang Kunyit di giling halus, sedu dengan sedikit air panas kemudian di pakai untuk menurap bagian yang sakit, atau bisa juga buah Asam tanpa biji di lumatkan seperti bubur, kemudian di panaskan sebentar kemudian di pakai untuk menurap bagian yang sakit.
- Keseleo.
Daun Asam dicuci bersih kemudian ditumbuk halus hingga menjadi seperti bubur, kemudian diturapkan ketempat yang sakit.
3. Bandotan (Ageratun Longzoldes L).
Kegunaan :
- Demam, Malaria dan Radang Paru (Pnemonia).
Herba kering dimasak dengan air kemudian airnya diminum sehari 2 x.
- Keseleo.
Daun Bandotan di lumat kemudian dibalurkan ditempat yang sakit atau diturapkan pada bagian yang sakit, diganti 2 x sehari.
4. Nangka (Arthocarpus Heterophyllus).
Kegunaan :
- Luka kuar, Borok.
Daun Nangka di lumatkan hingga menjadi bubuk, kemudian di bubuhkan ditempat yang sakit.
- Bisul, Gigitan Ular.
Getah Nangka di bubuhkan pada tempat yang sakit.
- Sembelit.
Buah Nangka di konsumsi.
- Demam, Malaria.
Kayu Nangka di rebus kemudian air rebusannya di minum.
- Diare dan Demam.
Akar Nangka direbus, kemudian airnya di minum.
5. Teki (Cyperus Rotundus).
Kegunaan :
- Bisul, Luka terpukul, Memar, Gatal-gatal pada Kulit.
Teki dicuci bersih kemudian giling hingga halus, kemudian tempelkan pada bagian yang sakit.
6. Pepaya (Carica Papaya. L).
Kegunaan :
- Malaria.
Daun Pepaya muda yang segar dicuci bersih, digiling hingga halus dan tambahkan 3/4 gelas air masak dan garam secukupnya, peras dan saring kemudian minum airnya 3 x sehari.
- Digigit Ular berbisa.
5 jari akar pepaya dicuci bersih, ditumbuk hingga halus, tambahkan air garam secukupnya (tumbuk hingga menjadi bubur) kemudian turapkan pada bekas gigitan lalu balut dengan kain halus dan kering, ganti 2 x sehari.
- Sakit Maag.
1 buah pepaya masak, kupas, cuci dengan air masak yang telah diberi garam secukupnya, dimakan 2 x sehari sehabis makan nasi.
- Kaki Gajah.
Ambil daun pepaya secukupnya kemudian di masak lalu di pakai untuk merendam kaki yang membesar.
- Luka Bakar.
Getah pepaya di usapkan ditempat yang terkena luka bakar, ini dimaksudkan agar mencegah timbulnya lepuhan.
7. Senggani (Melastoma Candidum).
Kegunaan :
- Sariawan, Diare.
2 lembar daun muda dicuci bersih lalu dibilas dengan air matang, kunyah dengan garam secukupnya lalu telan, buahnya bisa dimakan sebagai obat Sariawan.
- Menetralkan Racun Singkong.
60 - 90 gram daun atau akarnya di rebus lalu diminum airnya.
8. Cengkeh (Egunia Aromatika. L).
kegunaan :
- Sakit Perut, Mulas dan mual.
Cara penanggulangannya, 10 tetes minyak cengkeh seduan dengan 1/4 cangkir air panas dan tambahkan 1 sendok madu, aduk sampai rata, minum selagi hangat 2 x sehari.
- Muntah karna lambung dingin, Mual dan Amandel.
Beberapa butir cengkeh disedu dan diminum sebagai teh.
- Sakit Gigi.
10 biji cengkeh disanggrai hingga hangus, kemudian giling hingga halus, kemudian masukkan kedalam lubang gigi yang sakit dan tutup dengan kapas.
9. Ketimun (Cucumus Sativus. L).
Kegunaan :
- Tekanan Darah Tinggi.
2 buah ketimun, di parut, peras dan air perasannya di minum.
- Demam.
Buah ketimun dicuci bersih kemudian di parut, hasil parutan di kompreskan diatas perut.
10. Kunyit (Curcuma Longa Linn).
Kegunaan :
- Demam. Pilek dan Hidung tersumbat.
20 gram rimpang segar, cuci bersih dan parut, tambahkan 1/2 gelas air matang, aduk dan peras dengan menggunakan kain halus dan bersih, air perasan tersebut diminum 2 kali sehari, atau bisa juga ambil sepotong kunyit, iris secukupnya, rebus dengan 1 gelas air hingga mendidih uapnya dihirup melalui hidung yang tersumbat.